Bupati Teluk Bintuni, Ir Petrus Kasihiw MT dalam rilisnya pada (21/12) berharap agar perayaan natal pada tahun 2021 ini bisa berjalan dengan damai dan aman. Hal ini diutarakan oleh beliau karena dalam beberapa waktu belakangan, terendus adanya provokasi-provokasi masalah keuangan yang bisa menganggu ketertiban dan kekhidmatan suasana natal di Teluk Bintuni.
“Pelayanan dan pencairan keuangan akan trus berjalan sampai tanggal 31 Desember 2021, agar semua paham dan mengerti dengan situasi keuangan saat pandemi covid 19. Jangan ada pihak-pihak yang memprovokasi keadaan karenaKepala Badan Keuangan sedang berkordinasi dengan pemerintah pusat dan provinsi agar pelayanan di minggu terakhir Tahun Anggaran 2021 bisa lancar” ungkapnya.
Orang nomor satu di Teluk Bintuni itu pun mengimbau kepada masyarakat agar menjaga suasana natal, agar bisa berjalan dengan damai dan khidmat. Jangan justru diperkeruh dengan acara-acara mabuk-mabukan yang bisa mengganggu ketertiban masyarakat.
“Kita jaga suasana NATAL yg penuh DAMAI, SUKA CITA dan KESEDERHANAAN, seperti Bayi YESUS yang terbaring di palungan, itulah ujian hidup yg TUHAN utk kita. Jangan kalau uang cair kemudian pake untuk mabuk-mabukan. Cara hidup seperti ini biar kita punya banyak uang tapi kalau tidak diatur dengan baik dan tidak digunakan dengan bijaksana maka kita akan tetap menghadapi kesusahan hidup,” lanjutnya.
Dalam rilisnya, ia juga mengungkap bahwa sebagai Bupati Teluk Bintuni, ia akan secara langsung memimpin SATPOL PP untuk lakukan pemantauan situasi dan kondisi jelang perayaan Natal & Tahun Baru.
“Disampaikan kepada KASTPOL PP agar siagakan pasukan dan akan berada langsung di bawah komando BUPATI untuk siap melaksanakan tugas PEMANTAUAN SITUASI dan KAMTIBMAS menjelang NATAL & TAHUN BARU. Demikian utk diperhatikan dan dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab,” tutupnya.