
Kita baru kehilangan kawan seperjuangan, Kornelis Kindom (meninggal di Merauke, 03 Agustus 2021)
Pertama kali, ketemu ade Kornelis, terkait aksi buruh PT. TSE POP A. Beliau menamakan perwakilan organisasi buruh Orang Asli Papua.
Beliau sangat aktif memperjuangkan hak-hak buruh OAP, sampai diancam PT. TSE, dimutasi atau berhenti. Beliau memilih untuk berjuang terus dan menyuarakan hak-hak buruh OAP, meskipun risikonya, ia tidak mendapatkan hak-haknya, tanpa upah, hingga diberhentikan tanpa info surat resmi.
Pertemuan kedua; temu korban di Tanah Merah, pada Oktober 2016. Ade Nelis membawa peserta buruh OAP dari PT. TSE POP A, menyuarakan persoalan buruh dan kebijakan negara yang tidak berpihak. UU Otsus yang memberikan perlindungan kepada OAP, diabaikan. Nelis tetap mengorganisasikan kawan2nya buruh OAP dan study di universitas di Kota Merauke.
Ketika ada masalah buruh OAP dan masyarakat adat, yang terjadi di areal perusahaan Korindo Group dan perusahaan sawit lainnya, Nelis berinisiatif datang, mengambil info dan data, membangun jejaring dan menyampaikan temuannya ke publik.
April dan Mei 2021, Ade Nelis masih ke Asiki, Usibino, Muting, bertemu dengan buruh dan masyarakat adat disana, yang menjadi korban.
Juni 2021, ade jemput saya di Mopa dan cerita banyak perkembangan di lapangan.
Beliau juga bercerita tentang kiatnya untuk menyelesaikan studi di universitas, agar bisa bantu masyarakat, buruh dan keluarga. Cita-cita kita untuk mempertemukan dan mendirikan organisasi buruh di industri sawit belum tercapai, namuna pagi ini saya harus mendapat berita duka.
sedih sekali, selamat jalan ade Nelis. – (Direktur Eksekutif Pusaka, YL Frangky)
Atas kepergian saudara kita Kornelis Kindom ucapan duka juga datang dari Ketua DPP GSBI, Rudy HB Daman.
Saya atas nama Pribadi dan keluarga Besar GSBI menyampaikan Duka Cita Mendalam untuk kepergian kawan Kornelis Kindom. Beliau orang baik, beliau orang hebat yang teguh berjuang untuk hak-hak rakyat.
Semoga apa yang dicita-citakannya bisa diteruskan dan diwujudkan, dan semoga almarhum ditempatkan di Surganya Tuhan Yang Maha Esa.