HomeKabar BintuniCuaca Buruk, Harga BBM Sorong Tembus Rp 50.000/Liter

Cuaca Buruk, Harga BBM Sorong Tembus Rp 50.000/Liter

ilustrasi bensin. foto:pixabay

Kelangkaan BBM di Kota Sorong sejak Jumat membuat harga bahan bakar minyak jenis Pertalite tembus hingga Rp 50 ribu per liter. Hal ini terjadi dua hari yakni dari Jumat hingga Sabtu 6 November 2021. Kelangkaan BBM tak hanya untuk jenis Pertalite, namun juga Premium, Pertamax dan Solar.

Kelangkaan BBM ini mendorong pedagang eceran untuk mengambil kesempatan. Harga BBM, khususnya Pertalite dijual mulai dari harga Rp 30 ribu hingga Rp 50 ribu. Banyak warga yang akhirnya memutuskan untuk membeli bensin ecer lantaran tidak mau mengantri di SPBU.

Faktanya, untuk mendapatkan bensin di SPBU warga harus mengantre sejak pagi hingga siang.

“Saya mengantre dari jam lima pagi di SPBU sini, itupun sudah banyak yang antre sebelum saya datang. Kita antre cepat supaya bisa dilayani juga cepat, takutnya nanti habis lagi,” kata Agus, mengutip Kumparan.

Kelangkaan BBM ini disebabkan oleh rotasi kapal tanker pengangkut BBM milik Pertamina. Menurut Unit Manager Communication, Relations, dan CSR Regional Papua Maluku PT Pertamina Sub Holding Commercial Trading, Edi Mangun, pergerakan kapal tanker terkendala cuaca buruk.

“Ini akibat cuaca buruk,” ujarnya, dilansir Antara, Minggu (07/11/21).

“Perlu diketahui mengatur distribusi BBM ini tidak semudah orang katakan seperti membawa motor dan mobil membuka penutup tangki kemudian mengisi di nozzle SPBU, tetapi distribusinya memiliki ketergantungan yang sangat luar biasa terhadap faktor alam,” sambung Edi.

Kapal tanker BBM untuk wilayah Papua, Papua Barat, dan Maluku bergerak lambat akibat cuaca yang buruk. 

Stok BBM Habis Hingga Rabu?

Antrean BBM di Kota Sorong menggila. Hal ini terjadi karena adanya kabar burung bahwa stok BBM habis hingga hari Rabu 10 November 2021. Terkait hal ini, Bhabin Kamtibmas Polsek Sorong Timur, Aipda Sutrin, menegaskan bahwa informasi itu tidak benar.

“Pihak Pertamina sudah menyampaikan (permasalahannya) kepada kami pihak kepolisian, sehingga kami minta kepada warga kota Sorong untuk tidak panik dan jangan dengar hoaks, yang terjadi tidak benar,” ungkapnya.

Hal yang sama diungkapkan oleh Sales Branch Manager Rayon I TPBBU Pertamina Papua Barat, Made Mega. Ia mengimbau masyarakat Sorong tidak panik dan termakan hoaks. Stok BBM baik di Fuel Terminal Sorong maupun di SPBU selalu tersedia dan aman.

“Masyarakat jangan panik dan termakan hoaks, kita dari Pertamina tetap menyediakan BBM kepada masyarakat. Pertamina juga tetap menyalurkan BBM ke semua SPBU yang ada di Sorong, untuk dapat melayani masyarakat,” kata Made Mega mengutip Balleo News.

 

Sumber:
Maichel. 2021. Gara-gara Hoaks BBM Langka di Sorong, Warga Antre di SBPU Sampai Ratusan Meter. Kompas edisi 6 November 2021.

Setiawan, Kodrat. 2021. Harga Pertalite di Sorong Tembus Rp 50 Ribu per Liter, Warga Antre di SPBU. Antara edisi 7 November 2021.

Sukmawijaya, Angga. 2021. Ini Penjelasan Pertamina soal Harga Pertalite di Sorong Tembus Rp 50.000/Liter. Kumparan edisi 7 November 2021.

RELATED ARTICLES
- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments