Bintuni, BUR – Komunitas Pasar Online bersama jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Teluk Bintuni bagi-bagi masker kepada pelanggan maupun pedagang di Pasar Sentral Teluk Bintuni, Sabtu, 4/7/2020.
Pembagian 1.000 lembar masker secara gratis ini dalam rangka menjaga protokol kesehatan dalam masa transisi menuju new normal yang diimbau oleh pemerintah daerah.
Yohanes Akwan, sebagai salah satu inisiator Komunitas Pasar Online Teluk Bintuni berharap agar masyarakat tidak lengah, meskipun Teluk Bintuni merupakan salah satu daerah yang berhasil menekan pandemi dengan statistik 100% kesembuhan. Tetap menjalankan protokol kesehatan seperti yang dianjurkan merupakan ikhtiar bersama untuk melawan Covid-19 agar Teluk Bintuni bisa segera menjadi zona hijau.
“Ini merupakan langkah konkrit komitmen bersama pemerintah daerah dan relawan serta masyarakat agar Teluk Bintuni bisa memasuki masa new normal dengan segera namun tidak lengah. Jangan lupa, new normal bukan berarti normal seperti sedia kala. New normal artinya kita harus hidup berdampingan dengan mengambil langkah-langkah tertentu untuk memerangi Covid-19 di Teluk Bintuni.
Pembagian masker gratis ini sudah dilakukan oleh Komunitas Pasar Online Teluk Bintuni bersama jajaran Pemda di 4 titik, yakni: Distrik Sumuri, Distrik Mayado, Gereja Laha Roy, Masjid Agung Akbar Al Muttaqim, Kampung Idut dan Kusmul.
Bupati Teluk Bintuni, Ir Petrus Kasihiw berharap langkah ini bisa diikuti oleh komunitas-komunitas yang lain serta tidak dipolitisir oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
“Masalah Covid-19 di Teluk Bintuni ini merupakan masalah kesehatan global. Janganlah isu-isu ini menjadi sebuah isu politik. Kita masyarakat Bintuni harus bisa bersatu melawan Covid-19. Kesampingkan dulu itu. Ini masalah bersama,” ujar Bupati Kasihiw.
